Bagi sebagian orang, bandara seperti tempat yang dikunjungi hanya dalam waktu singkat, karena hanya berfungsi sebagai tempat transit transportasi pesawat.
Kisah 5 orang yang tinggal di bandara selama beberapa dekade sampai sebuah film dibuat!
Kecuali naik pesawat, jemput penumpang, atau kerja di bandara, saya rasa tidak ada alasan untuk pergi ke bandara, apalagi tinggal lama di sana.
Namun, hidup terkadang tidak dapat diprediksi. Ada orang di dunia yang tinggal di bandara cukup lama
– bahkan sangat lama – karena berbagai alasan.
Tidak pernah mendengar hal tersebut? Yuk, langsung saja simak ulasan Jaka berikut ini!
1. Aditya Singh
Aditya Singh875bd
Ketakutan berlebihan Aditya Singh untuk terbang karena COVID-19 memaksanya bersembunyi di bandara selama tiga bulan tanpa terlihat oleh staf.
Selama periode Oktober 2020 hingga Januari 2021, Singh hidup dengan bantuan penumpang lain.
Pria India berusia 36 tahun itu ditangkap oleh pihak berwenang pada 16 Januari 2021 setelah gagal memberikan identitas kepada pegawai maskapai yang menangkapnya.
Menurut polisi, Singh tiba di Bandara Internasional O Hare pada 19 Oktober 2020 setelah berangkat dari Los Angeles.
Singh diketahui tinggal di pinggiran kota Los Angeles dan tidak pernah terlibat dalam kasus kriminal, tetapi masih belum jelas mengapa dia berada di O Hare, Chicago. Hmm, takut banget terbang ya?
2. Feng Zhenghu
FengZhenghu 7c032
Aktivis hak asasi manusia Tiongkok dan penulis pemberontak Feng Zhenghu menghabiskan lebih dari tiga bulan di perkemahan di Bandara Internasional Tokyo.
Pertama dia pergi ke Jepang pada peringatan 20 tahun Insiden Tiananmen pada tahun 2009, kemudian dia ditolak kembali ke China sebanyak delapan kali.
Akhirnya, dari November 2009 hingga Februari 2010, ia tinggal di bandara untuk memprotes penolakan China untuk mengizinkannya kembali ke tanah airnya.
Dia bertahan hidup dengan mengenakan pakaian yang diberikan kepadanya oleh turis yang lewat dan membersihkan dirinya di wastafel bandara.
Dia sebelumnya ditahan selama dua tahun dari 2002 hingga 2003, ditahan selama beberapa minggu pada awal 2009 dan ditempatkan di bawah pengawasan pihak berwenang karena mendukung protes warga Shanghai.
Pada Februari 2010, Feng Zhenghu akhirnya diizinkan kembali ke Tiongkok, meskipun berada di bawah tahanan rumah.
3. Mehran Karimi Nasseri
Mehran Karimi Nasseri Ae3e2
Kisah Mehran Karimi Nasseri dan kehidupannya di Bandara Charles de Gaulle di Prancis adalah yang paling terkenal di antara orang-orang yang tinggal di bandara lain.
Nasseri adalah seorang Iran yang awalnya diduga diusir dari Iran pada tahun 1977 karena protes terhadap Shah.
Akhirnya ia diberikan status pengungsi oleh Komisaris Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNHCR) di Belgia dan memutuskan untuk tinggal di Inggris.
Sayangnya, saat bepergian di Prancis, semua dokumen Nasseri hilang saat tasnya dicuri.
Meskipun dia masih diizinkan terbang ke Inggris dari Paris, pejabat imigrasi Inggris menolak untuk membiarkan dia pergi dan mengirim Nasseri kembali ke Prancis.
Tidak memiliki negara asal dan tidak memiliki izin untuk memasuki Prancis, Nasseri mulai tinggal di Terminal 1 Bandara Charles de Gaulle dari Agustus 1988 hingga Juli 2006, atau hampir 18 tahun.
Perjalanan Nasseri hingga akhirnya tinggal di Paris menginspirasi pembuatan film The Terminal yang disutradarai Steven Spielberg, serta beberapa novel dan opera lainnya.
4. Denis Luiz de Sauda
Denis Luiz de Sauda C13c6
Masalah keluarga yang rumit membuat Denis Luiz de Sauda meninggalkan rumahnya pada tahun 2000 dan tinggal hingga hari ini di Bandara Internasional Sao Paulo-Guarulhos.
Jadi dia sudah tinggal di bandara selama 21 tahun. Wow!
Setiap hari dia tidur dengan selimut hangatnya di tiga kursi di ruang tunggu.
Bukannya ditangkap atau disuruh pergi, Denis malah mendapat berbagai bantuan berupa sembako dan sandang dari petugas bandara.
Itu karena banyak orang tahu bahwa Denis memiliki masalah kesehatan mental, sampai-sampai dia tidak tahu waktu, dia bahkan tidak tahu bahwa dia telah tinggal di bandara selama dua dekade.
Jadi petugas bandara hanya ingin memperlakukannya dengan baik dan memberinya tempat tinggal yang aman.
Denis juga tidak pernah mengganggu siapa pun, jadi tidak ada yang mempermasalahkan keberadaannya.
5. Bayram Tepeli
Bayram Tepeli Ebb12
Seorang pria paruh baya dari Bursa, Turki bernama Bayram Tepeli pergi ke Istanbul pada tahun 1991 karena masalah keluarga yang memaksanya untuk meninggalkan kampung halamannya.
Awalnya, dia tinggal di bandara karena atasannya di tempat kerja sebelumnya menyuruhnya mencari pekerjaan di Bandara Ataturk.
Tanpa tempat tinggal, Tepeli memutuskan untuk tinggal di bandara selama 27 tahun.
Meskipun dia berhenti lebih dari satu dekade yang lalu ha
Sumber :